Reyvan ingin sembuh dari kanker darahnya

Perkenalkan saya Andy, anak pertama saya bernama Reyvando Eza, bulan November 2017 lalu ia di diagnosa mengindap penyakit leukimia kanker darah All stadium 1. Reyvando tumbuh seperti anak pada umumnya, hanya saja bulan November Reyvando mulai menunjukan gejala tidak biasa.Reyvando sempat mengurung diri, nafsu makannya berkurang dan sering mengeluh kesakitan di area dada. kondisi terburuknya ketika badan Reyvando pucat dan semua makanan yang ia makan dimuntahkan.Saat itu kami sangat bingung karena untuk membawanya ke rumah sakit harus menyediakan dana yang cukup. Sedangkan BPJS kami tertunggak selama 2 tahun, akhirnya dengan bermodal uang pinjaman kami membawa Reyvando ke laboratorium untuk cek darah.Didapatlah hasil lab bahwa Hb Reyvando 4,5 dan trombositnya hanya 12rb, Reyvando pun disarankan untuk segera di rujuk ke RS Bhayangkara Palangkaraya. Kurang lebih 1 minggu Reyvando menjalani perawatan dan di diagnosa Anemia Akut.Untuk mendapatkan penanganann lebih lanjut Reyvando harus kembali di rujuk ke RSUD Ulin Banjarmasin. Namun kami sempat terkendala dengan tunggakkan BPJS yang harus kami selesaikan dalam waktu 14 hari.Saya berjuang untuk mendapatkan dana lagi untuk membayar rawat inap Reyvando dengan pinjam ke beberapa teman. Akhirnya semua selesai dan Reyvando bisa masuk rawat inap di RSUD Ulin Banjarmasin.Satu Minggu setelah proses panjang dari tes darah hingga pengambilan darah ditulang sumsum belakang alhasil Reyvando diagnosa Leukimia All standar 1. bagai petir disiang hari kami sangat terkejut dan menangis mendengar hal yg disampaikan oleh dokter tersebut.Mengingat keterbatasan dana yang kami hadapi, kami memilih untuk membawa Reyvando pulang ke rumah untuk menjalani pengobatan alternative saja. dua bulan berjalan kami rawat reyvan dirumah tetapi tidak ada hasil yang berarti malah,Kondisi Reyvando makin memburuk, badannya kurus bahkan sempat muntah darah, dengan kondisi demikian kami kembali bawa Reyvando ke RSUD Ulin Banjarmasin. Waktu kami datang dokter sempat menolak untuk menangani karena kami sudah lari tanpa ijin dokter November lalu.Saya memohon dengan sangat dan menangis untuk menyerahkan Reyvando agar dirawat lebih lanjut. Akhirnya dokter berkenan untuk merawat Reyvando dengan syarat kami tidak boleh lari dari pengobatan kemoterapi ini.Dibulan ke 2 masa kemoterapi rambut Reyvando sudah mulai rontok bahkan gundul, dia sempat bertanya kepada saya “paham, kenapa rambut Reyvan gundul?”, Tanya Reyvan. Saya hanya bisa menjawab “tidak apa-apa nak, rambut Reyvan nanti diganti dengan rambut yang lebih bagus lagi”.Rencananya kemoterapi Reyvando akan dilakukan selama 2 tahun, dan sampai saat ini sudah berjalan 1 tahun. Apabila dana sudah terkumpul akan saya lunasi pinjaman dana selama Reyvando dirawat.Akan saya gunakan pula untuk pengadaan obat-obatan diluar BPJS dan kebutuhan Reyvan selama masa kemoterapi. Kiranya para sahabat donatur terketuk hatinya untuk membantu Reyvando sembuh dari kanker darahnya.Bapak/Ibu bisa bantu lebih dengan menyebarkan ke seluruh media sosial Bapak/Ibu untuk galang dana ini. Semoga kebaikan Bapak dan Ibu dibalas oleh Tuhan dengan kebaikan yang lainnya. Akhir kata saya ucapkan Terimakasih. Salam Andy Pramono